Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar siap melaksanakan Seleksi Nasional Masuk Peguruan Tinggi (SNMPTN) tahun ini.
Ini kali pertama ISI Denpasar membuka SNMPTN setelah sukses dalam pelaksanaan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun lalu kata Rektor ISI Denpasar Prof.Dr. Arya Sugiartha, S.Kar.M.Hum dalam sosialisasi kepada media di Denpasar, Selasa.
Prof Arya menjelaskan proses SNMPTN ini melalui penyaringan dari sekolah – sekolah yang ada dipulau Dewata, berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapot semester satu sampai dengan semester lima bagi SMA/SMK dan memiliki prestasi sesuai dengan Pangkalan Data sekolah dan Siswa (PDSS) yang berisikan rekam jejak kinerja sekolah dan prestasi akademik siswa.
Lebih Lanjut Arya menuturkan ISI Denpasar yang telah meraih Akreditas A dengan 10 prodi dari 12 prodi ini membuka peluang untuk para peminat seni dengan beberapa jalur seleksi masuk peguruan tinggi ini yakni : Jalur SNMPTN, Jalur SBMPTN dan jalur Mandiri.
Senada dengan rektor, Kepala Biro Akademik Kemahasiswaan Perencanaan dan Kerjasama Drs.I Gusti Bagus Priatmaka,MM menyampaikan ISI Denpasar menerima jalur SNMPTN minimal 30 persen , jalur SBMPTN 40 persen dan jalur mandiri maksimal dibatasi 30 persen.
Saat ini penampungan mahasiswa ditingkatkan menjadi 16 persen dari 600 orang pelamar tahun lalu menjadi 700 calon mahasiswa terdiri dari 12 prodi, bagi strata satu (S1) 485 calon mahasiswa.
Sementara Humas ISI Denpasar I Gede Ekojaya Utama,SE,MM mengatakan bentuk sosialisasi ISI Denpasar dalam pelaksanaan SNMPTN dengan melakukan penulusuran ke sekolah kejuruan yang dianggap berpotensi dan berminat dalam seni yakni : SMKN 1,SMKN 2,SMKN 3 Sukawati, SMAN 1 Tabanan dan SMAN 1 Klungkung serta memasang famplet dan spanduk di sekolah lainnya di Bali