ISI Denpasar Gelar Wara Adhyapaka “Tutur – Jana – Tatwa”

Jun 28, 2024 | Berita, Berita Kegiatan, Headline

Diskusi Seni-Budaya dan Penyerahan Sertifikat Kompetensi Bidang Kebudayaan kepada 79 Dosen dan Tendik ISI Denpasar

Foto: Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama ISI Denpasar, Prof. Dr. I Komang Sudirga bersama narasumber kegiatan Wara Adhyapaka Anak Agung Gde Rai di Taman Tetaring ISI Denpasar, Sabtu (22/6)

Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar-Bali menggelar kegiatan Wara Adhyapaka bertajuk “Tutur – Jana – Tatwa” di Taman Tetaring ISI Denpasar, Sabtu, 22 Juni 2024. Kegiatan diskusi seni-budaya ini menghadirkan narasumber budayawan yang pendiri Museum ARMA Ubud, Anak Agung Gde Rai.

Wara Adhyapaka dirangkai dengan penyerahan Sertifikat Kompetensi Bidang Kebudayaan kepada 79 dosen dan tenaga kependidikan ISI Denpasar.  Dosen dan tendik yang mendapatkan sertifikat telah mengikuti Sertifikasi Kompetensi Bidang Kebudayaan. Sertifikasi ini dilaksanakan ISI Denpasar bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada 19 s.d. 21 Maret 2024, bertempat di Gedung Citta Kelangen ISI Denpasar. 

Foto: Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan ‘Kun’ Adnyana menyampaikan sambutan dalam kegiatan Wara Adhyapaka di Taman Tetaring ISI Denpasar, Sabtu (22/6)

Wara Adhyapaka dibuka oleh Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan ‘Kun’ Adnyana. Dalam sambutannya, mantan Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali ini mengungkapkan rasa syukur karena kegiatan ini dapat terselenggara bertepatan dengan Rahina Tumpek Wayang sekaligus Piodalan Pura Pura Padma Nareswara ISI Denpasar yang jatuh pada Saniscara Kliwon Wuku Wayang.

Melalui diskusi ini, Prof Kun Adnyana berharap seluruh sivitas akademika dapat meneladani kontribusi Agung Rai dalam pelestarian dan pengembangan seni-budaya Bali. “Sesuai dengan tema kegiatan, Tutur – Jana – Tatwa, semoga diskusi atau tutur dapat membadan menjadi jana atau pemaknaan mendalam sehingga menciptakan tatwa yang utuh” ujar Guru Besar Bidang Sejarah Seni ini.

Foto: Suasana kegiatan Wara Adhyapaka di Taman Tetaring ISI Denpasar, Sabtu (22/6)

Prof Kun Adnyana menyampaikan apresiasi kepada seluruh dosen dan tendik yang berhasil memperoleh Sertifikat Kompetensi Bidang Kebudayaan. Raihan ini menjadi cerminan bahwa sivitas akademika ISI Denpasar memiliki visi yang sama yakni memajukan ISI Denpasar menjadi pusat seni, desain dan budaya yang berkualitas unggul, berprestasi, dan berkarakter. (ISIDps/Humas-RT)

Berita Terkini

Kegiatan

Pengumuman

Artikel

KOMERSIALISASI PADA SENI PERTUNJUKAN BALI

Kiriman : Dr. Kadek Suartaya, S.S.Kar., M.Si. Abstrak Dinamika zaman yang terkait dengan gelombang transformasi budaya memunculkan perkembangan, pergeseran dan perubahan terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat Bali. Spesialisasi pada suatu bidang tertentu melahirkan...

Loading...