Keindahan dan Kelembutan Kain Beludru

 Kiriman : Dita Armydia (Mahasiswa Desain Mode)

Abstrak

Pada zaman dahulu, manusia mengenakan pakaian pada bagian tertentu saja, dari bagian dada hingga panggul. Memakai bahan seadanya yang ada di lingkungan sekitarnya. Mempunyai bentuk sederhana, dengan fungsi sebagai penutup dada.  Mereka tidak mengenal tentang tenun dan lain sebagainya. Hingga dalam perkembanganya, bentuk maupun cara penggunaannya digolongkan menjadi bentuk dasar busana. Salah satu hasil karya yang dikenal sebagai hasil tenunan di buat untuk pakaian. Perkembangan jaman di Indonesia maupun di negara lainnya membuat keunikan di setiap tahunnya hingga saat ini. Jaman dulu kain velvet merupakan pakaian orang-orang kelas menengah keatas, alias keturunan bangsawan. Kain velvet biasanya dikenal dengan nama kain beludru struktur yang sangat halus dan rata, berkilau dan lembut. Pada umumnya bahan dasar velvet ialah katun dan sutra. Banyak orang yang belum bisa membedakan antara kain bludru dan kain suede. Karena beludru terbuat dari bahan sintetis yang berserat sedangkan suede terbuat dari kulit bagian dalam yang dibalik, yang membedakan dengan dibakar kalau bludru mudah terbakar dan hangus jadi abu kalau suede bahan sulit terbakar dan menimbulkan bau seperti bulu terbakar. Kain velvet memiliki kesan glamor dan elegan. Namun kain velvet ini terhitung mahal, selain dari perawatannya juga dari cara pembuatannya. Dengan motif beragam dan cantiknya untuk pembuatan bentuk tubuh. Dengan keunikan kain yang dapat menyerap pencahayaan. Sehingga kain velvet ini banyak kegunaannya. Pemotongan kain sebaiknya kain dilapisi dengan kertas. Untuk menjahit kain velvet sebaiknya gunakan kertas atau kain tipis untuk melapisinya agak jahitan bisa stabil. Cara lain yaitu ketika anda menjahit kain velvet, tarik bagian depan secara perlahan agar kain tidak berkerut.

Kata Kunci    : lembut, kain beludru, kain velvet, perkembangan, tenunan.

PENDAHULUAN

Sebelum mengenal tenunan, manusia pada zaman dahulu mengenakan pakaian hanya pada bagian – bagian tertentu saja, seperti pada bagian dada atau pada lingkar pinggang atau panggul. Bahan yang digunakan didapat dari lingkungan sekitar, baik berupa kulit binatang, kulit batang bahkan daun. Fungsinya juga hanya sebagai penutup bagian tertentu pada tubuh. Walaupun sudah mengenal bentuk tapi bentuknya sederhana dengan wujud geometris yaitu segiempat atau segiempat panjang. Cara pakai ada yang dililitkan, ada pula yang dilubangi untuk memasukkan kepala.

Salah satu benda hasil karya manusia yang secara umum dikenal sebagai hasil tenunan yang di buat untuk pakaian. Namun ada juga pakaian yang tidak di buat dari hasil tenunan, melainkan kulit kayu yang di pukul – pukul dengan alat tertentu sehingga menjadi tipis dan lebar. Berasal dari bahasa Perancis texere dan bahasa Latin textilis yang artinya menenun.

Perkembangan jaman yang membuat para pecinta fashion baik di Indonesia maupun di negara lainnya kini berusaha menciptakan hasil karyanya untuk di pasarkan di dunia usaha. Perkembangan model busana dan macam macam kain yang membuat keunikan di setiap tahunnya hingga saat ini. Contohnya jaman dulu kain velvet merupakan pakaian orang-orang kelas menengah keatas, alias keturunan bangsawan. Pada zaman Mamluk, Kairo merupakan kota penghasil velvet terbesar. Bangsawan pada waktu itu, memakai kaftan velvet pada saat hari raya Idul Fitri atau Idul Adha. Lalu pada masa selanjutnya, asisten koki memakai dress velvet warna biru yang disebut came-i kebud, topi kerucut (kulah) dan celana panjang baggy (caksir), yang terbuat dari velvet bursa. Kalau di Indonesia, velvet menjadi busana pengantin adat Jawa kuno (biasanya berwarna hitam, merah, hijau).

PEMBAHASAN

Kain Velvet biasanya dikenal dengan nama kain beludru. Kain velvet adalah jenis kain tenun tafting (berumbai) dengan struktur yang sangat halus dan rata, sehingga tekstur dan permukaan kain velvet terlihat berkilau dan lembut seperti perpaduan dari sifat kain sutera dan wol. Kain beludru atau kain velvet ini adalah kain lembut yang terbuat dari sutra, rayon atau nylon dengan ciri bahan seperti tumpukan bulu yang sangat halus, mulus padat dan lembut seperti bulu kucing, beruang dan lain-lain.

Awalnya velvet pertama kali muncul terbuat dari serat sutra. Tetapi pada saat persediaan serat sutra menipis, maka para pemintal mulai beralih ke serat-serat lainnya yang mudah didapat, seperti: rayon dan katun (14%-18% sutra dan sisanya rayon). Sedangkan velvet yang 100% sutra sudah sangat susah untuk ditemukan, kalau pun ada pasti sangat mahal harganya. Motif-motif bahan velvet pun sudah beragam, ada yang garis-garis sampai kotak-kotak.

Pada umumnya bahan dasar velvet ialah katun dan sutra. Kemudian dikembangkan lagi ke bahan-bahan lainnya, seperti viscose dan polyester. Velvet pun bisa dibuat di atas bahan yang mengandung karet atau stretch karena semakin canggihnya alat. Stretch velvet ini dapat mengikuti lekuk bentuk tubuh sehingga nyaris sempurna. Banyak busana-busana mewah dan kebaya memakai bahan stretch velvet supaya terlihat seksi karena velvet bisa mengikuti bentuk tubuh. Lebih banyak helai benang yang dipakai akan menciptakan velvet yang tebal sehingga akan menambah tinggi harga jualnya. Terlebih lagi bila ada aplikasi di atasnya seperti brokat atau bordir, harganya akan bertambah mahal. Bahan velvet tak hanya tebal, namun ada juga yang tipis. Velvet tipis lebih mudah dijahitnya dibandingkan dengan yang tebal. Terlebih lagi bila kita ingin membuat busana pesta dan kebaya. Lekuk tubuh dapat terlihat jelas dan membuat kita tampak seksi bila memakai stretch velvet.

Beberapa tips yang sebaiknya diperhatikan. Pilihlah model dengan bahan potongan yang simple dan klasik karena keindahaan busana sudah terlihat dari mewahnya bahan tersebut. Buatlah penyesuaian fitting pada kertas pola karena setiap bekas jahitan dapat meninggalkan bekas pada bahan. Cara menyetrikanya pun harus diangkat turun, jangan sekali-sekali diseret maju mundur. Kain ini harganya mahal dan memiliki karakteristik kain yang susah dibersihkan apabila terkena noda, walaupun saat ini sudah banyak fasilitas cuci dry clean untuk mengatasi hal tersebut.

Kain halus dan lembut terbuat dari bahan sintetis yang bertumpukan dengan serat lainnya seperti katun, nilon, polyester itulah kain beludru. Kain yang memberi kesan glamor dan elegan dengan warna-warna cantik dan menarik yang akan membuat si pemakai tambah percaya diri menggunakannya. Seperti gambar diatas, kebanyakan tas2 bermerek memakai kain beludru untuk koleksi tas mahalnya. Ada juga bludru berbentuk serbuk yang digunakan untuk kutex kuku, caranya kuku di kutex terlebih dahulu lalu ditaburi serbuk bludru di tekan perlahan kemudian bagian pinggir kuku dibersihkan hingga rapi jadilah kutex bludru yang cantik.

Untuk sekedar informasi, banyak orang yang belum bisa membedakan antara kain bludru dan kain suede. Tampilan halus dan lembut yang sama namun beda asal dan kualitasnya. Bludru terbuat dari bahan sintetis yang berserat sedangkan suede terbuat dari kulit bagian dalam yang dibalik, untuk lebih membedakan lagi caranya dengan dibakar kalau bludru mudah terbakar dan hangus jadi abu kalau suede bahan yang sulit terbakar dan menimbulkan bau seperti bulu terbakar.

Salah satu usaha di jakarta yang menggunakan bludru untuk jasa percetakan yaitu menyediakan jasa cetak bludru / beludru / bulu / flocking khusus diatas permukaan kertas apapun untuk areal jabodetabek. Cetak bludru banyak digunakan untuk kartu undangan, kertas kado, box souvenir, dll. Selain itu kain beludru bisa digunakan untuk wallpaper, background dan dekorasi  ruangan/pementasan, bisa juga digunakan untuk gorden. Keunikan beludru dia bisa menyerap pencahayaan, menjadikannya material paling cocok untuk dijadikan background dimana lampu sorot atau flash photography digunakan.

Untuk tahap pemotongan kain sebaiknya kain dilapisi dengan kertas, karena ada kain velvet yang licin dan bisa bergeser ketika dipotong. Gunakan gunting yang bersih dan tajam. Tentukan arah serat yang benar sebelum memotong kainnya. Lebih baik kain velvet dipotong satu-satu jangan ditumpuk, karena bisa merusak tekstur kain. Untuk menandai pola, anda bisa gunakan kapur jahit, roda kapur, kertas karbon, atau hanya jarum pentul di sisi bagian dalam.

Tahap menjahit kain velvet sebaiknya gunakan kertas atau kain tipis untuk melapisinya agak jahitan bisa stabil. Cara lain yaitu ketika anda menjahit kain velvet, tarik bagian depan secara perlahan agar kain tidak berkerut. Gunakan kaki mesin yang khusus untuk menjahit kain velvet. Sebaiknya gunakan jarum jahit yang tajam dan berukuran 9 atau 10, untuk kain velvet sutera bisa menggunakan jarum ukuran 9. Gunakan benang polyester atau katun. Gunakan jahitan lurus yang panjang jahitannya 2.0 sampai 3.0mm. Anda harus menyesuaikan ketegangan jarum dan tekanan kaki mesin jika ketebalan kain yang dijahit berbeda.

PENUTUP

Sebelum mengenal tenunan, manusia pada zaman dahulu mengenakan pakaian hanya pada bagian – bagian tertentu saja, seperti pada bagian dada atau pada lingkar pinggang atau panggul. Bahan yang digunakan didapat dari lingkungan sekitar, baik berupa kulit binatang, kulit batang bahkan daun.

Kain Velvet biasanya dikenal dengan nama kain beludru. Pada umumnya bahan dasar velvet ialah katun dan sutra.

Untuk tahap pemotongan kain sebaiknya kain dilapisi dengan kertas, karena ada kain velvet yang licin dan bisa bergeser ketika dipotong. Tahap menjahit kain velvet sebaiknya gunakan kertas atau kain tipis untuk melapisinya agak jahitan bisa stabil.

DAFTAR RUJUKAN

http://fitinline.com/article/read/kain-velvet

http://intips-busana.blogspot.com/2012/11/mengenal-5-karakter-velvet.html

http://tokoliman.blogspot.com/2013/07/kain-beludru-velvet.html

http://fitinline.com/article/read/aplikasi-kain-velvet-pada-busana

Seminar Regional “Makna Berkesenian Bali dalam Kebudayaan dan Pariwisata” Berjalan Sukses

Seminar Regional “Makna Berkesenian Bali dalam Kebudayaan dan Pariwisata” Berjalan Sukses

Sumber : Suwastika Kadek (FB)

Agenda Senat Mahasiswa – Bidang Penalaran, Penelitian dan Keilmuan – ISI Denpasar. Menyelenggarakan : Seminar Regional “Makna Berkesenian Bali dalam Kebudayaan dan Pariwisata”, mendatangkan narasumber berkompeten di bidangnya : Dra.Ida Ayu Putri Masyeni,M.Si. ( Dinas Kebudayaan Provinsi Bali ) dan Dr. I Made Adi Surya Pradnya,S.Ag.,M.Fil.H ( IHDN Denpasar ) pada jum’at 25 september 2015 di Gd.Natya Mandala ISI Denpasar , akhirnya berjalan lancar dan sukses, terimakasih untuk semua pihak yg telah membantu.

Euphoria Duende Fashion & Art Festival

Euphoria Duende Fashion & Art Festival

Kiriman :  NI KADEK EVA DWI LESTARI (Prodi Desain Mode)

Duende , berasal dari bahasa Spanish yang artinya “suatu kekuatan misterius dari seni yang dapat mengubah orang” adalah Ide dan Konsep yang di usung oleh  HMJ Prodi Desain Mode, Fakultas Seni Rupa Dan Desain, ISI Denpasar kali ini.

Fashion&Art Festival ini di selenggarakan untuk menginspirasi orang banyak, dan di kemas dengan konsep festival. hal ini di lakukan agar setiap orang yang datang ke Festival ini menikmati acara dan bersenang – senang. acara yang sasaranya adalah generasi muda ini, memiliki harapan agar anak muda lebih menyayangi dirinya sendiri, sehingga timbul rasa percaya diri. Ketika rasa percaya diri tumbuh, mereka tidak akan mengintimidasi orang lain yang terlihat berbeda dari mereka.

Acara Duende Fashion&Art Festival ini di buka resmi oleh Dekan Fakultas Seni Rupa Dan Desain  Dra. Ni Made Rinu, M.Si .  Ibu Dekan FSRD Dra. Ni Made Rinu, M.Si, menyampaikan  hal yang sangat positif terhadap acara yg di selenggarakan oleh HMJ Prodi Desain Mode ini . acara ini di harapkan menjadi acara tahunan dengan konsep dan ide yang lebih matang dan  menjadi wadah para generasi muda untuk tetap berkreasi, ucap Ibu Dekan FSRD ISI Denpasar.

Berlokasi di areal parkir Fakultas Seni Rupa Dan Desain Isi Denpasar (18/9) Pukul 15.00 – 21.00 Wita. Acara ini di isi dengan berbagai jenis kegiatan yaitu:

  1. Talk show by : Kristian Kharisma & Esha Satrya,
  2. Live Music by : Kaset kulcha , Bayu Cuaca & Suara Senja ,The Scientist, Yuniorika & The Brat Bois , Pygmy Marmoset
  3. Live Painting by : Andre Yoga , D.A.S
  4. Fashion show by : Nassgorju , Damn Awesome, Cocraparis, Kristian Karisma , Love Thug , Dynamite, Garage-D, Fashion Design 12,13,14
  5. Bazaar  : Food, Accessories, Clothing, dll

Beberapa pengisi acara lainnya pun ikut serta memeriahkan Duende  Fashion & art Festival ini, antara lain Teater Rubiks dari SMA Harapan Denpasar, yang menyuguhkan pertunjukan teater yang di kemas dengan konsep modern, klasik,energik,dengan sentuhan drama yang sangat menghayati , yang menyita mata para audience di sekelilingnya.  dan  ada juga persembahan Kontemporer Dance Dari HMJ Prodi Tari yang memang tidak di ragukan lagi gerakan badannya yang sangat mengagumkan.

Stand – stand bazzar pun tak kalah menarik minat pengunjung , mulai dari  accecories, t-shirt, kuliner , kecantikan, dan masih banyak lagi. dan yang paling penting stand – stand tersebut menjual produk- produknya dengan harga bazzar, selain Festival ini menjadi tempat untuk menjual produk – produk yang mereka tawarkan, Festival ini pun menjadi tempat mereka untuk memperkenalkan produk mereka kepada pengunjung yang hadir pada acara ini.

Antusiasme para pengunjung pun di rasakan saat salah satu band pengisi acara memeriahkan malam puncak acara Festival ini. Dan acara ini di tutup dengan rasa bahagia para pengunjung yang telah hadir memeriahkan acara Fashion & Art Festival ini, Ucap panitia Acara Duende.

Communication In Bahasa For Foreign Speakers

Communication In Bahasa For Foreign Speakers

Kirimin : Ni Ketut Dewi Yulianti, S.S., M.Hum 

Abstract

Realizing that communication in Bahasa for foreign speakers is significant, especially for Darmasiswa students who study at ISI (Institut Seni Indonesia/ The Indonesian Institute of the Arts) Denpasar, this paper is aimed at discussing the way learners can master Bahasa easily, in addition to describing the importance of mastering Bahasa itself.

Communication is defined as the exchange of ideas, messages, or information by speech, signals, or writing. Without communication, class would not function. When communication is thorough, accurate, and timely, the process of learning tends to be vibrant and effective.

Learning Bahasa easily can be conducted by joining a class of bahasa Indonesia. ISI Denpasar offers class or course on learning Bahasa (Indonesian language) for foreign speakers. The program is known as BIPA which stand for Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing.

I.INTRODUCTION

         1   This paper is aimed at describing the significance of communicating in Bahasa for foreign speakers, especially for the students of Darmasiswa RI program who study at ISI ( Institut Seni Indonesia/ The Indonesian Institute of the Arts) Denpasar. There is a proverb: “who uses words well is at home anywhere”. It means that understanding and mastering the language of the country where we stay will give many benefits, and help in facing the days beautifully. Understanding the language, in this case bahasa Indonesia (Indonesian language) will be fun when learners feel its importance and significance.

            Fisrt of all, let us discuss about why mastering Bahasa is significant. Mastering Bahasa is a need for Darmasiswa students. Bahasa plays an important role for foreign speakers in attending classes even though the class interactions are sometimes conducted in English, but there are many technical terms in Bahasa that should be understood by the students. The students should learn Bahasa. Otherwise, the process of learning will be running unsmoothly. Besides, by mastering Bahasa, the students will be able to communicate with the society more easily.

            In connection with the significance of mastering Bahasa, there are two problems of interest to be discussed  pertaining to the steps of mastering it. The problems under concern are as follows:

  1. Why is communication significant?
  2. How to learn Bahasa easily?

II.ANALYSIS

2.1 Why is Communication Significant?

Communication is defined as the exchange of ideas, messages, or information by speech, signals, or writing. Without communication, class would not function. When communication is thorough, accurate, and timely, the process of learning tends to be vibrant and effective.

Communication is central to the entire learning process for three primary reasons:

  • Communication is a linking process of studying . Communication is the way teachers and students conduct the studying-learning process. Communication is the heart of all organizations.
  • Communication is the primary means by which people obtain and exchange information. Decisions are often dependent upon the quality and quantity of the information received. If the information on which a decision is based is poor or incomplete, the decision will often be incorrect.
  • Information and communication represent power. Learners cannot do anything constructive in a class  unless he or she knows what is to be done, when the task is to be accomplished, and who else is involved. Those who have this information become centers of power.

Through communication, people exchange and share information with one another and influence one another’s attitudes, behaviors, and understandings. Communication allows people to establish and maintain interpersonal relationships, listen to others.

2.2 How to Learn Bahasa Easily?

Bahasa/ language is the system of words or signs that people use to express thoughts and feelings to each other. Language is  any one of the systems of human language that are used and understood by a particular group of people. (http://www.merriam-webster.com/dictionary).

Besides, Macmillan (2002:787) also states that language is the method of human communication using spoken or written words

Learning Bahasa easily can be conducted by joining a class of bahasa Indonesia. ISI Denpasar offers class or course on learning Indonesian language for foreign speakers. The program is known as BIPA which stand for Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing. The course addresses various skills of bahasa Indonesia language such as speaking, listening, writing, and reading. The program is organized as three level course, namely  elementary level is for those who has minimum skills or has no previous experience on bahasa Indonesia. An intermediate level is for those who already pose basic skills of bahasa Indonesia and wish to be able to communicate in various typical situation using bahasa Indonesia. An advanced level is the last level of the course and designed for those who wish to achieve high literacy skills in Bahasa.

III. CONCLUSION

            Communication is significant because communication is central to the entire learning process. Language is a means of communication. In general, when students want to learn Bahasa, they have to start from understanding words, sound changes in complex words, words-forming processes, affixes, phrases, clauses, and sentences before building a speech.

Bibliography

Macmillan. 2002. English Dictionary. London: Macmillan Education
Sneddon, James Neil. 1996. Indonesian Reference Grammar. Australia: Allen & Unwin Pty Ltd
(http://www.merriam-webster.com/dictionary).

Loading...