Bekali Mahasiswa “ISI Denpasar Gelar Workshop Soundtrack & Photographic Camera”

Bekali Mahasiswa “ISI Denpasar Gelar Workshop Soundtrack & Photographic Camera”

DSC_3309Kiriman Mahasiswa (Gde Arystha Adhi Arjana, I Made Wira Sanjaya, Ni Nengah Noviani) :

“Bikin Film Tanpa Kamera” dan “Musik Memperkuat Gambar” adalah 2 materi yang dibawakan oleh Bernice Helena dan I Ketut Sumarjana, S.Sn, M.Sn selaku narasumber dalam acara workshop “Soundtrack and Photographic Camera” yang diadakan oleh Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar. Kegiatan yang diadakan pada hari jumat (31/10/2014) ini berlangsung di Gedung Vicon, Citta Kelangen, ISI Denpasar, dari pukul 10.00 – 14.00 WITA.

Acara workshop yang diketuai oleh I Komang Arbawirawan, S.Sn, M.Sn selaku Kepala Program Studi (Kaprodi) Televisi dan Film ini, diikuti oleh mahasiswa dari program studi (Prodi) Televisi dan Film serta mahasiswa dari Prodi Seni Musik angkatan 2013 dan 2014. Workshop yang dibuka oleh Pembantu Dekan II ISI Denpasar ini juga dihadiri oleh Kaprodi dan Sekretaris prodi seni musik, serta dosen Kadek Puriartha, S.Sn, M.Si.12

Selain pemaparan kedua materi di atas, di workshop ini juga dilakukan screening film dan pembuatan ide cerita dalam story line yang dipandu langsung oleh Bernice Helena yang merupakan sutradara asal Finlandia yang  sudah 32 tahun berkarya dalam dunia film, advertising dan edukasi di Asia, Amerika dan Eropa. Partisipasi yang baik terlihat jelas di workshop ini dengan adanya mahasiswa yang aktif bertanya dan ikut berdiskusi dengan narasumber.

Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiwa dengan pengetahuan dan pemahaman yang baik di bidang film serta melatih mahasiswa untuk berfikir kreatif dalam proses pembuatan film. ISI Denpasar berharap dengan diadakannya kegiatan ini skill dan pengetahuan mahasiswa pada umumnya, dan mahasiswa Prodi TV dan Film pada khususnya dapat mendukung program ISI Denpasar untuk menjadi “Centre of Excellent 2020” dan mempersiapkan diri dalam memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN ( MEA ).

UPT Puskom ISI Denpasar Launching Website ISI Denpasar

UPT Puskom ISI Denpasar Launching Website ISI Denpasar

IMG_7069_01Pada tanggal 21 November 2014, UPT Pusat Komputer (Puskom) ISI Denpasar meluncurkan website ISI Denpasar, bertempat di Gedung Citta Kelangen Lantai II ISI Denpasar. Menurut Kepala Puskom, Nyoman Lia Susanthi, S.S., M.A, kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan UPT. Puskom tahun 2014, yaitu Upgrading website ISI Denpasar. Kegiatan ini mulai dilaksanakan dari Bulan September hingga November 2014, yang diawali dengan pertemuan dan rapat koordinasi dengan para pengelola website, up date konten, evaluasi hingga transfer knowledge kepada para pengelola dan calon pengelola website unit di lingkungan ISI Denpasar.

Lia Susanthi menambahkan bahwa kemajuan teknologi dan informasi serta potensi pemanfaatannya yang luas, membuka peluang bagi pengaksesan, pengelolaan dan pendayagunaan informasi dalam volume yang besar secara cepat dan akurat.Untuk mengembangkan layanan publik dan memberi informasi tanpa batas bagi masyarakat luas khsusnya calon mahasiswa,  serta untuk menampung perkembangan teknologi dan informasi tersebut maka ISI Denpasar dengan domanin (www.isi-dps.ac.id) memperbaiki dan memperbaharui konten layanan dan data-data pada website ISI Denpasar sehingga informasi yang ditampilkan dapat diandalkan, terpercaya serta up to date.IMG_7053

Dan hari ini tepat tanggal 21 November website ISI Denpasar diluncurkan dengan dukungan dari berbagai pihak yang membantu bekerjakeras untuk mendukung kegiatan ini. Diantaranya tim teknis yaitu PR 1 ISI Denpasar, Prof. Dr. Nyoman Artayasa, M.Kes dan Ida Bagus Ketut Trina Windu, MSi (Dosen ISI Denpasar).

Acara akan dibuka oleh Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.SKar., M.Hum

Memperluas Wawasan Seni, FSRD ISI Denpasar Gelar Studi Ekskursi ke P4TK Seni dan Budaya di Yogyakarta

Memperluas Wawasan Seni, FSRD ISI Denpasar Gelar Studi Ekskursi ke P4TK Seni dan Budaya di Yogyakarta

studi ekskursi fsrd 2014Kiriman: Ketut Hery Budiyana,AMd. (Staf FSRD ISI Denpasar).

 Yogyakarta- Guna memperluas wawasan seni serta menjalin sinergi dengan lembaga dan pemerintah dalam bidang kesenian, maka setiap tahunnya Fakultas Seni Rupa dan Desain menggelar kegiatan studi ekskursi. Studi Ekskursi tahun 2014 dilaksanakan di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Seni dan Budaya Yogyakarta pada tanggal 8 September 2014. Kegiatan ini juga sebagai salah satu tindak lanjut dari program kemahasiswaan ISI Denpasar serta realisasi program kerja Fakultas Seni Rupa ISI Denpasar tahun 2014, bidang kemahasiswaan.

 Pembantu Dekan III FSRD ISI Denpasar, A.A. Gde Bagus Udayana, S.Sn., M.Sn yang berperan sebagai ketua penyelenggara mengungkapkan studi ekskursi merupakan salah satu bentuk pengajaran di luar pengajaran konvensional. Pengajaran model ini merupakan variasi dari pengajaran yang dilakukan di dalam kelas. Pengalaman belajar yang diperoleh mahasiswa dalam bentuk studi ekskursi, akan banyak bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan akademik dan professional mereka. “Penyelenggaraan studi ekskursi sebagai suatu model pembelajaran dalam bentuk belajar sambil berbuat (learning by doing)” ungkap Bagus Udayana saat ditemui disela-sela acara.

Sementara Dekan FSRD ISI Denpasar Dra. Ni Made Rinu, M.Si. menambahkan FSRD tidak henti-hentinya mengkaji dan memilih bentuk-bentuk pembelajaran yang inovatif untuk meningkatkan outcome based mahasiswa kelak mereka terjun di masyarakat. Berbagai bentuk kegiatan edukatif, baik dalam bentuk kegiatan intrakurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuler, senantiasa kami upayakan. Dipilihnya P4TK Yogyakarta sebagai realisasi MoU FSRD ISI Denpasar dengan P4TK yang telah dilakukan sejak tahun 2004.  Secara substantif lembaga ini dijadikan sumber belajar didasarkan atas pertimbangan kelengkapan fasilitas dan SDM bidang pendidikan dan pembelajaran yang dimiliki amat memadai. Disamping itu antara FSRD dan PPPPT K Seni dan Budaya Yogyakarta, baik secara pisik /material maupun psikologis sangat dekat. Selain program-program pendidikan yang dikembangkan sejalan dengan program kami, juga secara filosofis kami memiliki kedekatan yang amat kental dalam bidang pengembangan pendidikan seni dan budaya. Kami dapat bertukar pikiran dalam banyak hal, baik menyangkut program-program pendidikan, maupun masalah-masalah seni budaya yang menjadi pakok kajian kita bersama. Kami sering membangun dialog tentang sub kultur budaya yang beragam, serta saling berusaha menyamakan persepsi dan pemahaman atas lintas etnik dalam hubungannya dengan perspektif kultur lain.

 Sementara Kepala PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta, Dr. Edhy Susatya, menyambut baik dan merasa bahagia dan mendapat kehormatan atas kunjungan mahasiswa ISI Denpasar ke tempat kami PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta. Kunjungan dalam bentuk studi ekskursi, adalah sebagai salah satu wujud MOU yang telah kita lakukan bersama sejak tahun 2004 yang lalu. Bentuk kerjasama dalam bidang pendidikan seni dan budaya memang sudah merupakan komitmen kami, karena seni dan budaya mutlak diperlukan dalam proses pendidikan. Seni merupakan penyeimbang kinerja otak kanan dan otak kiri, memperhalus budi pekerti, mempertahankan nilai moral masyarakat, mempertajam sensitivitas, meningkatkan kreativitas dan mengembangkan inovasi. Dr. Edy menambahkan seni juga dapat menjadi kegiatan hidup sehari-hari, meningkatkan taraf hidup masyarakat, mempertegas pola hidup, menghangatkan aktivitas ekonomi, sebagai alat politik dan sebagai media dakwah keagamaan. Yang jelas tujuan pendidikan seni adalah mengembangkan kemampuan apresiasi peserta didik terhadap karya seni, dan penghalusan budi pekerti. “Oleh karena itu menurut saya pembelajaran seni dan budaya di sekolah harus direncanakan secara cermat, pemilihan media yang tepat, penerapan model pembelajaran yang cocok dan selalu menghargai seni dan budaya setempat. Tidak ada pemaksaan dan pemberangusan seni dan budaya daerah, tidak ada penyeragaman seni dan budaya, dan tidak ada penyamaan tradisi” ujar Dr Edy saat memberikan sambutan.

 Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.SKar., M.Hum menghaturkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kehadapan Kepala PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta bersama jajarannya, karena beliau-beliau ini telah menerima kami dengan amat welcome dan penuh dengan rasa persaudaraan. Studi Ekskursi merupakan salah satu rangkaian pengembangan program-program pendidikan yang inovatif. Program semacam ini lebih menekankan pada kebijakan peningkatan mutu pendidikan yang berorientasi pada kemampuan lulusan yang memiliki daya saing dalam pasar kerja. Kegiatan Studi Ekskursi yang dirancang berbasis akademik dan professional, serta terukur dalam pelaksanaannya  dapat dipastikan mampu memberi Wawasan dan pengalaman belajar mahasiswa yang akuntabel. Oleh karena itu aktivitas pembelajaran di luar lingkungan kampus sendiri, selain memiliki makna akademis, juga secara psikologis dapat meningkatkan bakat, minat dan motivasi belajar mahsiswa yang berhasil guna. Lingkungan belajar yang diciptakan secara alamiah akan menimbulkan rasa menyenangkan dalam proses pembelajaran, karena anak mengalami sendiri apa yang sedang dipelajari dan bukan hanya mengetahui semata. Para pakar pendidikan memprediksi bahwa, pengalaman belajar yang dialami secara real (otentik) oleh peserta didik, akan dapat membekali anak untuk memecahkan persoalan kehidupan jangka panjang. Dengan demikian pada gilirannya nanti, outcome lulusan mahasiswa dapat kami pastikan akan memiliki kecakapan hidup (life skill), dan bahkan mampu menjadi wirausaha yang  handal dan/atau dapat menciptakan lapangan kerja baru. “Melalui kesempatan ini kami serahkan sepenuhnya anak-anak kami untuk dididik, dilatih dan dibina sesuai dengan program-program pendidikan seni dan budaya yang Bapak kembangkan selama ini. Demikian sambutan singkat ini saya dapat sampaikan, semoga ada manfaatnya, dan mohon maaf apabila terdapat tutur kata kami yang kurang berkenan” ungkap Dr. Arya.

 Adapun mahasiswa FSRD peserta studi ekskursi tahun ini berjumlah 60 orang. Mereka adalah mahasiswa yang sedang duduk pada semester VI dan VII, yang nantinya akan mempersiapkan diri untuk mengambil tugas akhir. Materi kegiatan yang dibelajarkan dalam studi ekskursi ini meliputi dua hal, yaitu seminar dan workshop. Seminar dengan tema Semiotika Visual yang dibawakan oleh Drs.Sumbo Tinarbuko, M.Sn (dosen ISI Yogyakarta), dan diikuti oleh semua peserta Studi Ekskursi. Sedangkan Workshop diselenggarakan berbeda untuk masing-masing Program Studi, yakni :

1). Membatik di Media Kulit diikuti oleh mahasiswa Seni Rupa Murni.

2). Finishing Kayu diikuti oleh mahasiswa Desain Interior dan Kriya Seni.

3). Cetak Saring/Sablon diikuti oleh  mahasiswa Desain Komunikasi Visual,  dan

4). Animasi diikuti oleh mahasiswa Fotografi

IN HOUSE TRAINING PENGELOLA WEBSITE ISI DENPASAR

IN HOUSE TRAINING PENGELOLA WEBSITE ISI DENPASAR

Dalam Rangka Implementasi aplikasi dan penyelesaian tugas Diklat Kepemimpinan Tigkat IV. Kepala Sub Bagian Program, Data dan Informasi berinisiatif untuk menyusun buku panduan dan sekaligus menyelenggarakan Pelatihan Intern atau IN House Training tentang buku panduan tersebut. IHT ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan staf Program, Data dan Informasi didalam pengelolaan website LP2M secara profesional dan juga sebagai langkah awal untuk mewujudkan tertib administrasi serta pelayanan prima dengan membudayakan pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Informasi didalam pengelolaan Program, data dan informasi LP2M ISI Denpasar.

20141106_134540 20141106_134707

Review dan Penerapan Materi IHT oleh Trainer : Ni Made Dwi Oktaviani, A.Md  IMG_0279  In House Training

 

Pemaparan Materi Oleh Trainer :IB. Gede Wahyu Antara, S.Kom

IHT ini di ikuti oleh Staf Program, Data dan Informasi LP2M ISI Denpasar selama 3 hari yaitu dari hari Rabu s.d Jumat, 22 – 24 Oktober 2014 dari pukul 09.00- 11.30 WITA. Sebagai Trainer atau Instruktur melibatkan Tim IT dari UPT Puskom ISI Denpasar, yakni Ni Made Dwi Oktaviani, A.Md dan Ida Bagus Gede Wahyu Antara, S.Kom. Para trainer memberikan materi secara LIVE kepada peserta sehingga peserta lebih mudah dan cepat memahami materi yang disampaikan.

Adapun out put yang ingin dicapai dalam IHT ini adalah tercapainya pengolahan data laporan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang optimal melalui media website LP2M ISI Denpasar, sebagai salah satu bentuk pelayanan data dan informasi kepada pemangku kepentingan, sebagai data dan informasi dalam mengambil kebijakan dalam organisasi ataupun kepentingan lain.

Penting Juga diketahui, untuk mengakses data laporan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang telah di uggah ke website LP2M ISI Denpasar adalah cukup ketik alamat :http://lp2m.isi-dps.ac.id/, User dapat mengakses dan mendownload data tersebut.

Ni Made Dian Widiastuti Raih  Putri Kampus ISI

Ni Made Dian Widiastuti Raih Putri Kampus ISI

_DSC4257Sumber : Warta Bali

Mahasiswa jurusan Sendratasik Fak. Seni Pertunjukan ISI Denpasar Ni Made Dian Widiastuti dinobatkan sebagai Putri Kampus ISI Denpasar 2014. Dian Widiastusti berhasil menyisihkan 15 kandidat Putri Kampus lainnya yang berlangsung cukup ketat dalam ajang malam final  di Gedung Natya Kampus ISI, Jumat (31/10) malam.

Pemilihan berlangsung cukup seru dengan menampilkan beragam corak busana fashion yang dirancang oleh para desainer ternama dan juga para dosen ISI Denpasar. Dukungan para pendukung masing –masing pesertapun tak kalah seru. Secara bergantian para peserta mendapat kesempatan tampil di panggung kehormatan, dan dinilai oleh para dewan juri melalui tanya jawab dan penampilan di atas panggung. Para dewan juri  diantaranya Cok Istri Krisnanda Widani (Putri Bali 2012), Drs Tjok Gede Abinandan Sukawati alias Cok Abi( fashion designer) dan Dda Bagus Purwasila (actor). Ajang ini juga disaksikan langsung oleh Rektor ISI Denpasar Dr I Gede Arya Sugiartha dan segenap jajarannya.

Dian masuk hingga tiga besar menggenakan rangkaian busana karya Cok Abi bernuansa poleng. Begitu anggun, cantik dan menawan dan dewan juri menentapkan Dian sebagai Putri Kampus ISI 2014. Sebagai pemenang kedua atau runer up 2 adalah  Ni made Bunga Pradnya Paramita dari jurusan desain dan  fashion, ditempat ketiga atau runer up 1 adalah Ni Nyoman Andra Kristina dari jurusan seni tari.

Rektor ISI Denpasar Dr I Gede Arya Sugiartha menyambut baik kegiatan pemilihan putri kampus ini. Pihaknya mendorong terus kreatifitas mahasiswa selain praktek di seni, juga mampu mengembangkan wawasan, intelekstual dan bakat. “ Salah satunya melalui pemilihan putri kampus ini, disamping sejauh jarang ada wakil ISI ikut dalam ajang  pemilihan putri seperti putri Bali, Putri Indonesia, Miss Indonesia, nah melalui ajang ini mudah –mudahan bibit –bibit berpotensi dari ISI bisa mewakili ke tingkat lebih tinggi lagi, sekaligus bisa mengembangkan potensi ilmu seni dan tidak menoton,” harap Dr Arya.

Ajang pemilihan Putri Kampus ini digelar untuk pertamakalinya, dan berlangsung sejak 17 Oktober dimulai dari perekrutan peserta. Terdapat 35 peserta dan akhirnya diciutkan melalui tahapan seleksi yang ketat, terpilihnya 15 kandidat di partai puncak. “ Ada 35 peserta yang terdaftar, setelah dilakukan seleksi dicari 15 peserta untuk masuk babak final,” terang ketua panitia Putri Kampus I Made Pasek Dwipayana, disela pemilihan berlangsung.

Loading...